Laporan keuangan merupakan salah satu dokumen penting yang wajib dimiliki oleh setiap pelaku usaha. Laporan ini berisi informasi lengkap mengenai kondisi keuangan perusahaan, mulai dari aset, liabilitas, hingga ekuitas. Dengan adanya laporan keuangan, pelaku usaha dapat memantau perkembangan bisnisnya dan mengambil keputusan strategis yang tepat.
Saat ini, hampir semua bank menyediakan fitur laporan keuangan yang dapat diakses oleh nasabahnya. Fitur ini memudahkan pelaku usaha untuk membuat dan mengelola laporan keuangan secara online. Cara menggunakan fitur laporan keuangan di bank pun cukup mudah. Biasanya, pelaku usaha hanya perlu login ke akun internet banking dan memilih menu “Laporan Keuangan”.
Setelah masuk ke menu “Laporan Keuangan”, pelaku usaha dapat memilih jenis laporan yang ingin dibuat. Ada beberapa jenis laporan keuangan yang tersedia, di antaranya:
- Laporan Laba Rugi
- Laporan Neraca
- Laporan Arus Kas
- Laporan Perubahan Ekuitas
Setelah memilih jenis laporan, pelaku usaha dapat menentukan periode laporan yang diinginkan. Biasanya, bank menyediakan pilihan periode laporan harian, mingguan, bulanan, dan tahunan. Setelah menentukan periode laporan, pelaku usaha tinggal mengklik tombol “Buat Laporan”.
Laporan keuangan yang telah dibuat dapat langsung diunduh dalam format PDF atau Excel. Pelaku usaha dapat menyimpan laporan tersebut di komputer atau laptop untuk digunakan sebagai bahan analisis atau pembuatan keputusan bisnis.
Fitur laporan keuangan di bank sangat bermanfaat bagi pelaku usaha, terutama bagi mereka yang tidak memiliki banyak waktu atau keahlian dalam membuat laporan keuangan secara manual. Dengan menggunakan fitur ini, pelaku usaha dapat menghemat waktu dan tenaga, serta memastikan bahwa laporan keuangan yang dibuat akurat dan sesuai dengan standar akuntansi.
Berapa harga fitur laporan keuangan di bank?
Harga fitur laporan keuangan di bank bervariasi, tergantung pada bank yang digunakan dan jenis laporan yang dibuat. Namun, secara umum, harga fitur ini cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 50.000 – Rp 100.000 per laporan.
Gambar fitur laporan keuangan di bank
1. Cara mengakses fitur laporan keuangan di bank
Untuk mengakses fitur laporan keuangan di bank, nasabah dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
-
Login ke akun internet banking
Nasabah dapat login ke akun internet banking melalui website atau aplikasi mobile bank yang digunakan.
-
Pilih menu “Laporan Keuangan”
Setelah login, nasabah dapat memilih menu “Laporan Keuangan” yang biasanya terdapat pada halaman utama atau pada bagian “Layanan Lainnya”.
-
Pilih jenis laporan dan periode laporan
Nasabah dapat memilih jenis laporan keuangan yang ingin dibuat, seperti laporan laba rugi, laporan neraca, atau laporan arus kas. Selain itu, nasabah juga dapat menentukan periode laporan yang diinginkan, seperti harian, mingguan, bulanan, atau tahunan.
-
Klik tombol “Buat Laporan”
Setelah memilih jenis laporan dan periode laporan, nasabah dapat mengklik tombol “Buat Laporan” untuk membuat laporan keuangan.
Setelah laporan keuangan selesai dibuat, nasabah dapat langsung mengunduh laporan tersebut dalam format PDF atau Excel. Nasabah dapat menyimpan laporan tersebut di komputer atau laptop untuk digunakan sebagai bahan analisis atau pembuatan keputusan bisnis.
2. Jenis-jenis laporan keuangan yang tersedia
Laporan keuangan merupakan kumpulan informasi mengenai kondisi keuangan suatu perusahaan. Laporan ini sangat penting untuk memantau perkembangan bisnis dan mengambil keputusan strategis. Ada beberapa jenis laporan keuangan yang tersedia, yaitu:
-
Laporan Laba Rugi
Laporan ini menunjukkan kinerja keuangan perusahaan selama periode tertentu, biasanya satu tahun. Laporan laba rugi memuat informasi tentang pendapatan, beban, dan laba atau rugi perusahaan.
-
Laporan Neraca
Laporan ini menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu. Laporan neraca memuat informasi tentang aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan.
-
Laporan Arus Kas
Laporan ini menunjukkan aliran kas perusahaan selama periode tertentu. Laporan arus kas memuat informasi tentang kas dari aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
-
Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan ini menunjukkan perubahan ekuitas perusahaan selama periode tertentu. Laporan perubahan ekuitas memuat informasi tentang laba atau rugi, investasi oleh pemilik, dan pembagian dividen.
Masing-masing jenis laporan keuangan memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda. Dengan memahami jenis-jenis laporan keuangan yang tersedia, pelaku usaha dapat memilih laporan yang sesuai dengan kebutuhannya.
3. Cara membuat laporan keuangan di bank
Fitur laporan keuangan di bank memudahkan pelaku usaha untuk membuat laporan keuangan secara online. Laporan keuangan yang dibuat menggunakan fitur ini akan lebih akurat dan sesuai dengan standar akuntansi. Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk membuat laporan keuangan di bank, yaitu:
-
Login ke akun internet banking
Pelaku usaha harus login ke akun internet banking menggunakan username dan password yang telah didaftarkan.
-
Pilih menu “Laporan Keuangan”
Setelah login, pilih menu “Laporan Keuangan” yang biasanya terdapat pada halaman utama atau pada bagian “Layanan Lainnya”.
-
Pilih jenis laporan dan periode laporan
Pilih jenis laporan keuangan yang ingin dibuat, seperti laporan laba rugi, laporan neraca, atau laporan arus kas. Tentukan juga periode laporan yang diinginkan, seperti harian, mingguan, bulanan, atau tahunan.
-
Masukkan data yang diperlukan
Masukkan data yang diperlukan untuk membuat laporan keuangan, seperti data transaksi, saldo akun, dan data lainnya yang sesuai dengan jenis laporan yang dipilih.
-
Klik tombol “Buat Laporan”
Setelah semua data dimasukkan, klik tombol “Buat Laporan” untuk membuat laporan keuangan.
Setelah laporan keuangan selesai dibuat, pelaku usaha dapat langsung mengunduh laporan tersebut dalam format PDF atau Excel. Laporan keuangan yang dibuat menggunakan fitur laporan keuangan di bank dapat digunakan sebagai bahan analisis atau pembuatan keputusan bisnis.
4. Cara mengunduh dan menyimpan laporan keuangan
Setelah membuat laporan keuangan menggunakan fitur laporan keuangan di bank, langkah selanjutnya adalah mengunduh dan menyimpan laporan tersebut. Mengunduh dan menyimpan laporan keuangan sangat penting karena laporan tersebut dapat digunakan sebagai bahan analisis atau pembuatan keputusan bisnis. Ada beberapa cara untuk mengunduh dan menyimpan laporan keuangan, yaitu:
1. Mengunduh laporan keuangan dalam format PDF
Nasabah dapat mengunduh laporan keuangan dalam format PDF dengan mengklik tombol “Unduh PDF” yang terdapat pada halaman laporan keuangan. Laporan keuangan yang diunduh dalam format PDF dapat dibuka menggunakan aplikasi pembaca PDF seperti Adobe Acrobat Reader.
2. Mengunduh laporan keuangan dalam format Excel
Nasabah juga dapat mengunduh laporan keuangan dalam format Excel dengan mengklik tombol “Unduh Excel” yang terdapat pada halaman laporan keuangan. Laporan keuangan yang diunduh dalam format Excel dapat dibuka menggunakan aplikasi pengolah angka seperti Microsoft Excel.
Setelah mengunduh laporan keuangan, nasabah dapat menyimpan laporan tersebut di komputer atau laptop. Nasabah juga dapat menyimpan laporan keuangan di layanan penyimpanan cloud seperti Google Drive atau Dropbox. Dengan menyimpan laporan keuangan secara digital, nasabah dapat mengakses laporan tersebut kapan saja dan di mana saja.
Mengunduh dan menyimpan laporan keuangan merupakan bagian penting dari cara menggunakan fitur laporan keuangan di bank. Dengan mengunduh dan menyimpan laporan keuangan, nasabah dapat memanfaatkan laporan tersebut untuk berbagai keperluan bisnis.
Tips Menggunakan Fitur Laporan Keuangan di Bank
Fitur laporan keuangan di bank sangat bermanfaat bagi pelaku usaha untuk memantau perkembangan bisnis dan mengambil keputusan strategis. Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan fitur laporan keuangan di bank secara efektif:
Tips 1: Manfaatkan laporan keuangan secara berkala
Buat dan analisa laporan keuangan secara berkala, misalnya bulanan atau triwulanan. Hal ini akan membantu Anda mengetahui kondisi keuangan bisnis secara up-to-date dan mengambil tindakan yang diperlukan jika ada masalah.
Tips 2: Pilih jenis laporan yang sesuai
Pilih jenis laporan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Bank biasanya menyediakan berbagai jenis laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, laporan neraca, dan laporan arus kas.
Tips 3: Perhatikan detail laporan keuangan
Jangan hanya melihat angka-angka utama dalam laporan keuangan. Perhatikan juga detail laporan untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang kondisi keuangan bisnis Anda.
Tips 4: Bandingkan laporan keuangan dengan periode sebelumnya
Bandingkan laporan keuangan dengan periode sebelumnya untuk melihat apakah ada tren positif atau negatif. Hal ini akan membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan peluang untuk pengembangan bisnis.
Tips 5: Konsultasikan dengan ahli jika diperlukan
Jika Anda tidak yakin bagaimana cara menggunakan fitur laporan keuangan di bank atau bagaimana cara menganalisis laporan keuangan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli seperti akuntan atau konsultan bisnis.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menggunakan fitur laporan keuangan di bank secara efektif untuk memantau kesehatan keuangan bisnis Anda dan membuat keputusan bisnis yang tepat.
Kesimpulan
Fitur laporan keuangan di bank sangat bermanfaat bagi pelaku usaha untuk memantau perkembangan bisnis dan mengambil keputusan strategis. Dengan menggunakan fitur ini, pelaku usaha dapat membuat laporan keuangan secara online dengan mudah dan akurat.
Ada beberapa cara untuk menggunakan fitur laporan keuangan di bank, yaitu:
- Login ke akun internet banking
- Pilih menu “Laporan Keuangan”
- Pilih jenis laporan dan periode laporan
- Masukkan data yang diperlukan
- Klik tombol “Buat Laporan”
Setelah laporan keuangan selesai dibuat, pelaku usaha dapat langsung mengunduh laporan tersebut dalam format PDF atau Excel. Laporan keuangan yang dibuat menggunakan fitur laporan keuangan di bank dapat digunakan sebagai bahan analisis atau pembuatan keputusan bisnis.
Dengan memanfaatkan fitur laporan keuangan di bank secara efektif, pelaku usaha dapat memperoleh informasi keuangan yang akurat dan komprehensif, yang sangat penting untuk kesuksesan bisnis.
